Emergency Light



Kami semua menyadari efek buruk dari pemanasan global, yang mencengkeram dunia kuat setiap harinya. Meskipun penyebab utama fenomena ini adalah penggunaan bahan bakar minyak sebagai sumber energi utama oleh banyak negara, namun kontribusi lampu untuk masalah dalam bentuk yang berbeda tidak dapat sepenuhnya diabaikan juga. Usia lampu pijar tua telah menjadi usang, tapi bahkan CFL modern yang memancarkan sedikit panas. LED saat ini semakin populer karena memiliki sifat 'cool' dan efisiensi yang tinggi. 


Kita akan belajar dalam artikel ini betapa sederhananya adalah untuk membangun sebuah sirkuit lampu darurat serbaguna menggunakan beberapa LED putih dan desain sirkuit yang unik yang membantu untuk meningkatkan seluruh efisiensi unit. 


Hubungkan sekelompok LED putih dengan resistor beberapa seri untuk baterai 12 volt, dan rangkaian lampu darurat LED sudah siap! Anda akan menemukan banyak sirkuit sepele seperti di banyak situs-situs lain. 


Hadir LED darurat sirkuit cahaya berbeda dari mereka karena mengkonsumsi daya baterai sangat sedikit dan dengan demikian tetap menyala untuk setidaknya 40% lebih (waktu) daripada  yang biasa. 


Ini akan menarik bagi pembaca untuk mengetahui bahwa itu adalah tegangan dan bukan saat yang penting untuk menjaga LED putih bersinar. Ini milik putih LED telah dimanfaatkan di sini. 


Fungsi dari rangkaian ini dapat dipahami sebagai berikut: 

* Pertama tegangan baterai mengalir ke titik yang jauh lebih tinggi dari tegangan maju (tegangan minimum yang diperlukan untuk menjaga LED bersinar) dari seri LED putih 

* Oleh karena itu dibutuhkan waktu yang jauh lebih lama untuk tegangan untuk turun di bawah tegangan maju. 
* Hal ini membantu dalam menjaga LED menyala untuk periode lebih lama dengan konsep sirkuit ini. 
* LED akan dialihkan OFF dengan adanya AC input utama dan secara otomatis beralih ON ketika pasokan AC gagal. 

Prosedur konstruksi adalah sebagai berikut: 


* Solder LED putih pada PCB  dan bagian lain baik dengan bantuan diagram yang diberikan. 

* Penempatan dan jarak dari  LED  putih akan tergantung pada ukuran yang diinginkan. 
* Pasang baterai dan transformator dalam kotak dengan benar dan kencang serta pasang kabel         ACnya. 


Rangkaian ini bekerja LED lampu darurat dengan cara sebagai berikut: 


* IC 555 adalah kabel sebagai multi-vibrator astabil, pada frekuensi sekitar 8 Khz. 

* Output gelombang persegi dari pin3 nya adalah melangkah sampai sekitar 12 volt oleh 'tegangan Doubler' konfigurasi C1, C2 dan D1, D2. 
* Tegangan ini digunakan untuk menggerakkan semua 60 LED putih  langsung,  IC mampu memberikan maksimum 200 ma,  ini cukup untuk memberikan semua LED bersinar penuh . 
* Baterai mungkin perlu diisi ulang setiap kali  LED putih  berhenti bersinar. 
* Hal ini dilakukan dengan menghubungkan unit ke listrik AC (setidaknya 10 Hrs.). 
* Baterai yang terisi penuh harus mampu menjaga cahaya ON darurat Led selama 8 jam terus menerus..



Skematiknya

Semoga bermanfaat........
Read more >>

Sprint Layout

Sudah punya skema tapi bingung mendesign PCB pakai apa????
PCB....???
Apa itu PCB...? PaCar Baru atau apa?
Ya bukan itu lah... PCB itu adalah Printed Circuit Board. Ngomong-ngomong tentang PCB. Tau gak cara membuat pcb?
Sebelum bikin PCB, kita harus tau cara mendesignnya dan pake software apa. Disini saya menggunakan software Sprint Layout 6.


Software itu pasti ada kelebihan dan kekurangannya. Kekurangan pada Sprint Layout ini adalah tidak bisa AutoRoute sepeti Eagle. Tetapi kelebihannya, software ini sangat mudah di gunakan walaupun untuk pemula. User Friendly deh pokoknya.

Ini contoh design  yang di design dengan Sprint Layout 6.


Software ini dapat didownload disini dan sebagai tambahan ini ada cara memasang macro sprint layout.
Cara memasang macro pada Sprint Layout 
Macro adalah suatu deretan perintah yang dikumpulkan bersama menjadi suatu perintah. Digunakan untuk mempermudah pengguna software untuk menjalankan perintah secara otomatis.


  1. Download macro disini macro 1,macro 2,macro 3   
  2. Setelah selesai download macro, kemudian ekstrak filenya. Karena file dalam bentuk zip/rar
  3. Setelah di ekstrak, cari folder macros
  4. Copy file yang sudah di ekstrak tadi ke dalam folder Macros tersebut
  5. Selesai
Semoga bermanfaat......
Read more >>

Digital Clock PIC16F628 Thermometer


Digital clock kali ini berbeda dengan digital clock yang sebelumnya karena mikrokontroller yang digunakan adalah PIC16F628 dan sensor suhu DS18S20/DS18B20.Sebelum kita mulai merakit siapkan alat dan bahan - bahannya terlebih dahulu.

Alat yang diperlukan :
1. Solder
2. Timah
3. Tang potong
4. Avo meter
5. PIC programmer
6. Komputer

Bahan - bahannya :
1. IC PIC16F628
2. Resistor 220 Ohm
3. 7 segment common anoda /common katoda
4. X-tal
5. Tombol
6. DS18S20/DS18B20
7. Capasitor 30pF
8. Resistor 4K7
9. Resistor 10K
10. IC gerbang NOT ( 74HC04 )
11. File HEX
12. Skematik

Jika sudah komplit mulai merakit dan ceklah tahap demi tahap agar tidak terjadi kesalahan.File HEX tersedia komplit,sesuaikan file HEX dengan hardware yang digunakan.Hardware tersebut adalah 7segment dan sensor suhu.Contoh file HEX dengan nama digital_clockDTTA_628_CA_ds18B20.hex digunakan untuk 7segment common anoda dan sensor suhu DS18B20.Demikian yang bisa kami sampaikan ,selamat bereksperimen dan semoga bermanfaat......

Read more >>

Standart Susunan Kabel UTP Straight Dan Cross


Standar Susunan Kabel UTP:  Seringkali kita  menghadapi  masalah  yang  terlihat sepele, namun dapat mengakibatkan kesalahan yang fatal di kemudian hari. Untuk sebagian orang memasangkan kabel UTP dengan konektor RJ45 asal kedua ujungnya memiliki susunan  warna yang sama, sudah pasti bukan masalah. Namun dalam membangun sebuah jaringan komputer yang besar dan kompleks yang mengikut sertakan banyak orang, tentulah hal tersebut dapatmenjadikan suatu masalah dan pasti akan terjadi kebingungan. Maka dari itu haruslah dilakukan standarisasi pemasangan. Kita tidak usah susah-susah menciptakan aturan standard sendiri, karena sudah ada lembaga yang mengatur hal tersebut yaitu TIA/EIA, http://www.tiaonline.org/standards/catalog/ dan tinggal kita mengikutinya.
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) yang sering digunakan untuk jaringan komputer adalah kabel UTP categori 5 (UTP Cat 5) yang secara praktis dapat mendukung transfer data sampai 100 Mbps. UTP Cat 5 terdiri dari 4 pasang kabel berwarna atau 8 kabel tunggal. Warna-warna kabel tersebut adalah sbb:
·         Pasangan 1: Putih-Biru dan Biru
·         Pasangan 2: Putih-orange dan Orange
·         Pasangan 3: Putih-Hijau dan Hijau
·         Pasangan 4: Putih-Coklat dan Coklat

Perbedaan kabel straight dengan kabel cross
1.Kabel Straight
Kabel Straight digunakan pada saat ingin menghubungkan antara computer dan hub ataupun sebaliknya.Dengan kata lain metode ini digunakan ketika kita akan menghubungkan 2 komputer ataupun lebih,tapi melalui perantara seperti hub ataupun switch
Susunan Kabel Straight :

2.Kabel Cross
Kabel cross digunakan pada saat kita mau menyambungkan computer ke computer laen,atau kabel ini ini digunakan kalau kita mau menghubungkan 2 komputer atau hub ke hub, dengan kata lain kabel cross di gunakan untuk menyambungkan dua perangkat jaringan yang sama.perbedaan kabel cross dari kabel straight cuma terletak dari kabel nomer 1 dan 3 dan 2 dan 6, kita tinggal menukar saja kedua kabel itu.
Susunan Kabel Cross :

Untuk pemasangan kabel UTP ada beberapa peralatan pendukung yang wajib kita miliki. Peralatan ini sangat membantu kita dalam pemasangan kabel, adapun peralatan tersebut antara lain:
1. Crimping toolsFungsi Crimping tools :
- memotong kabel
- melepas pembungkus kabel
- memasang konektor
2. Network Cable Tester atau LAN TesterFungsi LAN tester :
Melihat koneksi antar kabel, apakah pin-pin yang terkoneksi sesuai dengan konfigurasi
LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN KABEL STRAIGHT/CROSS
1. Siapkan kabel UTP yang akan digunakan
2. Kupas jaket dari kabel UTP dengan menggunakan crimping tolls atau alat pengupas kabel khusus.
3. Pisahkan empat lilitan dari kabel UTP dan pisahkan menjadi delapan bagian,setelah itu luruskan tiap-tiap kabel agar dapat mudah dipotong.
4. Susunlah urutan warna sesuai dengan konfigurasi straight atau cross dan sesuaikan ujung kabel yang akan dipotong dengan konektor yang akan dipasang
5. Gunakan tang pemotong atau crimping tools, potonglah ujung kabel secara rata
agarkabelmudah dimasukan ke lubang konektor
6. Masukan ujung kabel yang telah dipotong ke lubang konektor secara bersamaan,kemudianjepit konektor dengan menggunakan crimping tools agar konektor terkunci.
7. Kemudian lihatlah koneksi dari kabel yang telah dipasang konektor dengan menggunakan lan tester. Perhatikan koneksi antar konektor apakah telah terkoneksi sesuai dengan konfigurasi straight/cross-over

Demikian semoga bermanfaat....

Read more >>

Teori Dasar Gerbang Logika

Gerbang logika adalah suatu entitas dalam elektronika dan matematika Boolean yang mengubah satu atau beberapa masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik. Dalam pengertian lain Gerbang logika merupakan dasar pembentukan sistem digital. Gerbang logika beroperasi dengan bilangan biner, sehingga disebut juga Gerbang logika biner yang sering kita temukan dalam sirkuit digital yang diimplemetasikan secara elekrtonik dengan menggunakan dioda atau transistor Tegangan yang digunakan dalam Gerbang logika adalah TINGGI (HIGH) atau RENDAH (LOW). Tegangan tinggi berarti 1, sedangkan tegangan rendah berarti 0.
Ada 7 Gerbang logika dasar: AND, OR, NOT, NAND, NOR, XOR, XNOR. untuk mempermudah mengetahui jumlah kombinasi sinyal yang harus dihitung berdasarkan Inputannya, gunakan rumus : , dimana n adalah jumlah Input. Contoh : n = 2 maka = 4 , jadi jumlah kombinasi sinyal yang harus dihitung sebanyak 4 kali. Berikut adalah pengertian 7 Gerbang logika :

1. Gerbang logika AND
Gerbang AND mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal input tetapi hanya satu sinyal output. Dalam gerbang AND, untuk menghasilkan sinyal keluaran berlogika high maka semua sinyal masukan harus bernilai high. Gerbang logika AND pada Datashhet nama lainnya IC TTL 7408

Symbol AND
Simbol AND Logic Gate

Truth Table AND
Truth Table 

AND
Analogi Elektrikal
2. Gerbang Logika OR
Gerbang OR mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal input tetapi hanya satu sinyal output. Dalam gerbang OR, untuk menghasilkan sinyal keluaran berlogika high hanya butuh salah satu saja input berlogika high. Gerbang logika OR pada Datashhet nama lainnya IC TTL 7432.Symbol OR                                                           Simbol OR Logic Gate




Truth Table OR                                                                         Truth Table


OR                                                                  
                                                                       Analogi Elektrikal


3. Gerbang Logika Not
Gerbang NOT hanya mempunyai satu sinyal input dan satu sinyal output. Dalam gerbang NOT, untuk menghasilkan sinyal keluaran berlogika high sinyal masukan justru harus bernilai low. Gerbang logika NOT pada Datashhet nama lainnya IC TTL 7404.Symbol NOT                                                               Simbol NOT Logic Gate



Truth Table NOT                                                                        Truth Table

NOT                                                                      Analogi Elektrikal

4. Gerbang Logika NAND
Gerbang NAND mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal input tetapi hanya satu sinyal output. Dalam gerbang NAND, apabila salah satu input berlogika low maka output akan berlogika high. Gerbang logika NAND pada Datashhet nama lainnya IC TTL 7400.
                                                                  
                                                                      Symbol NAND
Simbol NAND Logic Gate

Truth Table NAND
Truth Table

NAND
Analogi Elektrikal

5. Gerbang Logika NOR
Gerbang NOR mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal input tetapi hanya satu sinyal output. Dalam gerbang NOR, untuk menghasilkan sinyal keluaran berlogika high maka semua inputnya harus berlogika low. Gerbang logika NOR pada Datashhet nama lainnya IC TTL 7402.
Symbol NOR
Simbol NOR Logic Gate


Truth Table NOR
Truth Table


NOR
Analogi Elektrikal

6. Gerbang Logika Ex-Or
Gerbang Ex-Or mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal input tetapi hanya satu sinyal output. Dalam gerbang Ex-Or, untuk menghasilkan sinyal keluaran berlogika high maka semua sinyal masukan harus bernilai berbeda. Gerbang logika Ex-Or pada Datashhet nama lainnya IC TTL 7486.
Symbol XOR
Simbol Ex-Or Logic Gate


Truth Table XOR
Truth Table


XOR
Analogi Elektrikal


7. Gerbang Logika Ex-Nor
Gerbang Ex-Nor mempunyai dua atau lebih dari dua sinyal input tetapi hanya satu sinyal output. Dalam gerbang Ex-Nor, untuk menghasilkan sinyal keluaran berlogika high maka semua sinyal masukan harus bernilai sama.Gerbang logika Ex-Nor pada Datashhet nama lainnya IC TTL 74266.
Symbol XNOR
Simbol Ex-Nor Logic Gate

Truth Table XNOR
Truth Table

XNOR

Read more >>

USBasp


Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa penggunaan interface menggunakan USB saat ini sangatlah penting. Hampir disetiap PC maupun laptop generasi terbaru sudah tidak lagi menggunakan DB25 ( LPT printer ), sehingga mendownload firmware mikrokontroler dengan menggunakan port tersebut tidaklah rekomendasi. Saatnya menggunakan  USBasp yang menggunakan port USB. Untuk informasi lengkapnya teman-teman bisa langsung menuju situs resmi pembuatnya dihttp://www.fischl.de/usbasp/
Drivers
  • AVRDUDE supports USBasp since version 5.2.
  • BASCOM-AVR supports USBasp since version 1.11.9.6.

On Linux and MacOS X no kernel driver is needed. Windows requires a driver for USBasp:
usbasp-windriver.2011-05-28.zip (70 kB)
Dan berikut hasil layout PCB nya menggunakan eagle dari saya, bagi teman-teman yang ingin menggunakan dan mencetak layout board ini, silakan klik di sini.

Semoga bermanfaat 
Read more >>

Heart LED



Heart LED berbasiskan mikrokontroller AT89C52/AT89S52 dengan menggunakan 32 LED dan memiliki berbagai animasi  , skematik diatas merupakan simulasi dari proteus .Sebelum membuatnya simulasikan dulu dengan proteus , kalau yang belum punya bisa download disini software proteusnya.Setelah simulasi itu berjalan barulah kita buat di circuit nyatanya.Tidak kalah penting adalah file hex yang akan diisikan di IC AT 89C52/AT89S52 ,berikut file hex untuk heart LED bisa anda download disini.Demikian project heart LED semoga bermanfaat .....
Read more >>

Dasar - dasar Mikrokontroller

Mikrokontroler merupakan suatu rangkaian terintegrasi (Integrated Circuit) atau biasa disebut IC, dimana didalamnya berisi CPU (Central Processing Unit), RAM (Random Access Memory), ROM (Read Only Memory), dan I/O (Input/Output) yang dapat diprogram. Dengan adanya sistem pendukung tersebut, mikrokontroler dapat melakukan proses berpikir berdasarkan program. Hal ini menjadi sebuah terobosan teknologi mikroprosesor dan mikrokomputer dalam perancangan sebuah sistem kecerdasan buatan yang lebih kompleks. 

Mikrokontroler umumnya dikelompokkan dalam satu keluarga. Berikut adalah contoh-contoh keluarga mikrokontroler:

• Keluarga MCS-51

• Keluarga MC68HC05

• Keluarga MC68HC11

• Keluarga AVR
• Keluarga PIC 8


 MIKROKONTROLER AT89S52





 Deskripsi

Mikrokontroler AT89S52 adalah sebuah mikrokontroler buatan ATMEL. Mikrokontroler ini masih termasuk dalam keluarga mikrokontroler MCS-51 yaitu merupakan versi yang dilengkapi dengan ROM tersendiri (internal). Mikrokontroler AT89S52 adalah mikrokontroler dengan konsumsi power yang rendah dan performa yang tinggi ( low power - high performance ) CMOS 8-bit dengan 8K bytes dari ISP (In Serial Programming) Flash memory. IC mikrokontroler ini sesuai dengan standar MCS-51. Baik dari instruksi maupun pin-pinnya dapat diaplikasikan sebagai Embedded Controller.



Fitur yang disediakan oleh Mikrokontroler AT89S52 ini adalah:

1. Kompatibel dengan produk MCS-51.
2. 8K byte In Serial Programmable Flash Memory
Dapat dilakukan pemrograman 1000 tulis dan hapus.
3. Range catu daya 4,0V s/d 5,5V.
4. Operasi statis: 0 Hz s/d 33 MHz.
5. Tiga Tingkat Program memory lock.
6. 256 x 8 bit RAM internal.
7. 32 Programmable Jalur I/O.
8. Dua 16 bit Timer/ Counter.
9. Enam Sumber Interupsi.
10. Full Duplex Serial Channel.
11. Low Power Idle dan Mode Power Down.
12. Watch Dog Timer.
13. Dual Data Pointer.
14. Power Off Flag.
15. Waktu pemograman cepat (Fast Programming Time).
16. Fleksibel ISP programming.

 Konfigurasi Pin Mikrokontroler AT89S52

Adapun konfigurasi pin Mikrokontroler AT89S52 dapat dilihat pada gambar 2.1 dan penjelasan fungsi tiap-tiap pin adalah sebagai berikut: 
• Pin 40, VCC 
Merupakan pin untuk Tegangan Supply

• Pin 20, GND 
Pin untuk dihubungkan ke Ground atau V¬¬ss

• Pin 32 s/d 39 adalah Port-0
Port 0, merupakan port I/O 8 bit open drain dua arah. Sebagai sebuah port, setiap pin dapat mengendalikan 8 input TTL. Ketika logika “1” dituliskan ke port 0, maka port dapat digunakan sebagai input dengan high impedansi. Port 0 dapat juga dikonfigurasikan untuk multipleksing dengan address/data bus pada saat mengakses memori program atau data eksternal. Pada mode ini P0 harus mempunyai pull up.

• Pin 1 s/d pin 8 adalah Port1
Port 1 merupakan port I/0 8 bit dua arah dengan internal pull up. Buffer output port 1 dapat mengendalikan empat TTL input. Port 1 juga menerima alamat byte rendah selama pemrograman dan verifikasi flash.
Fungsi Alternatif Port1
P1.5 MOSI ( digunakan untuk In System Programming )
P1.6 MISO ( digunakan untuk In System Programming )
P1.7 SCK ( digunakan untuk In System Programming )

• Pin 21 s/d pin 28 adalah Port2
Port 2 merupakan port I/O 8 bit dua arah (biderectional) dengan internal pull up. Buffer output port 2 dapat mengendalikan empat TTL input. Ketika logika “1” dituliskan ke port 2, maka port ini akan mendapatkan internal pull up untuk digunakan sebagai input. 

• Pin 10 s/d 17 adalah Port3
Port 3 merupakan port I/O 8 bit dua arah dengan internal pull up serta memiliki fungsi pengganti. Fungsi pengganti meliputi TxD (Transmite Data), RxD (Receiver Data), Int0 (Interrupt 0), Int1 (Interrupt 1), T0 (timer 0), T1 (Timer 1), WR (Write), dan RD (Read). Bila fungsi pengganti tidak dipakai, pin – pin ini dapat digunakan sebagai port parallel 8 bit serba guna (multipurpose).
Tabel 2.1 Fungsi Khusus Port 3


• Pin9, RST
Masukan reset aktif high. Pulsa transisi dari rendah ke tinggi akan mereset AT89S52. Pin ini dihubungkan dengan rangkaian power on reset yang terdiri dari sebuah kapasitor dan sebuah resistor yang berfungsi sebagai pembangkit frekuensi.

• Pin 30, ALE/PROG 
Address Latch Enable ( ALE ) merupakan pin untuk menerima pulsa output yang akan mengunci byte low dari alamat tertentu, selama terjadi akses memori eksternal. Pin ini juga merupakan input pulsa pemrograman selama pemrograman flash (paralel). Pada operasi normal, ALE mengeluarkan suatu laju clock konstan sebesar 1/6 dari frekuensi oscilator, dan dapat digunakan untuk pewaktu eksternal.

• Pin 29, PSEN
Program Store Enable. Merupakan strobe read untuk penyimpanan memori program eksternal.

• Pin 31, EA/ VPP
Eksternal Access Enable. EA harus di hubungkan ke GND untuk enable chip, guna memasuki memori eksternal untuk alamat 0000H s/d FFFFH. Sementara untuk akses memori internal, EA harus dihubungkan ke VCC.
Pin ini juga menerima tegangan pemrograman (VPP).

• Pin 18 (XTAL 1)
Pin masukan ke rangkaian osilator internal. Sebuah osilator kristal atau sumber osilator luar dapat digunakan.
• Pin 19 (XTAL 2)
Pin keluaran ke rangkaian osilator internal. Pin ini dipakai bila menggunakan osilator kristal.



Gambar 2.1 (a) Konfigurasi Pin ; (b) Bentuk Fisik Mikrokontroler AT89S52

 Blok Diagram 




Mikrokontroller AT89S52 dibangun berdasarkan arsitektur seperti ditunjukkan pada gambar 2.2 Seluruh bagian yang digambarkan pada gambar tersebut saling berhubungan melalui internal bus - 8bit menelusuri seluruh bagian keping. Bus tersebut kemudian dihubungkan keluar melalui port input/output apabila memori atau ekspansi diperlukan. Setiap blok diagram memiliki hubungan fungsi yang erat dengan blok fungsi lainnya, yang bekerja secara sinkron sesuai dengan akses pemograman.

Adapun blok diagram Mikrokontroler AT89S52 dapat dilihat pada gambar 2.2.

Gambar 2.2 Blok Diagram Mikrokontroller AT89S52







a. ALU (Aritmatic Logic Unit)

ALU adalah suatu unit yang melaksanakan proses aritmatik dan logika seperti penjumlahan, pengurangan, pembagian, AND, OR, X – OR, rotasi, clear dan komplemen operasi percabangan.


b. Akumulator
Akumulator adalah merupakan register aritmatika yang berfungsi sebagai penempung data sebelum dan sesudah proses. Sebagian besar instruksi pemrosesan pada AT89S2051 menggunakan akumulator sebagai operand sumber atau tujuan pengiriman data dan ke port.
c. Register B
Register B digunakan selama operasi perkalian/pembagian 8 bit dan dapat juga digunakan sebagai register operand sumber atau operand tujuan.

d. Stack pointer
Stack pointer digunakan sebagai tempat penyimpanan variabel data yang ditindih dalam memori atau sebagai register petunjuk.

e. RAM (Random Acces Memory)
RAM adalah memori yang dapat dibaca atau ditulis. Data dalam RAM akan terhapus (volatile) bila catu daya dihilangkan. Karena sifat RAM yang volatile ini, maka program mikrokontroler tidak disimpan dalam RAM. RAM pada IC ini mempunyai kapasitas sebesar 128 byte x 8 bit.

f. TMP1/TMP2 (Timer/Counter)
TMP1/TMP2 berfungsi sebagai timer/counter 16 bit yang terangkai secara internal.

g. Program Address Register
Program address register merupakan alamat register dari program.

h. Buffer
Buffer pada IC ini merupakan penyangga agar data yang dipindahkan dari suatu register ke register lain tetap atau tidak berantakan.

i. RAM Address Register
RAM address register merupakan sebagai jalan menuju RAM. Semua pengolahan data memakai RAM harus terlebih dahulu melewati RAM address register




 Organisasi Memori



Semua piranti 8051 termasuk AT89S52 mempunyai ruang alamat yang terpisah untuk memori program dan memori data. Seperti yang ditunjukkan pada gambar 2.3, pemisahan secara logika dari memori program dan data. Memori program ( ROM, EPROM dan FLASH ) hanya dapat dibaca, tidak dapat ditulis. Memori program dapat mencapai sampai 64K byte. Pada AT89S52, 8K byte memori program terdapat didalam chip. Untuk membaca memori program eksternal mikrokontroller mengirim sinyal PSEN ( program store enable ).

Gambar 2.3 Diagram organisasi memori mikrokontroller AT89S52





Memori data ( RAM ) menempati ruang alamat yang terpisah dari memori program. Pada mikrokontroler AT89S52, 128 byte terendah dari memori data berada didalam chip dan RAM eksternal maksimal sebesar 64K byte. Dalam pengaksesan RAM eksternal, mikrokontroller mingirimkan sinyal RD (Read ) dan WR (Write). Diagram arsitektur memori mikrokontroler famili 8051 dapat dilihat pada gambar 2.4.

Gambar 2.4 Arsitektur Memori Mikrokontroller 8051









 Memori Program 

Memori program atau ROM adalah tempat menyimpan data yang permanen. Memori program bersifat nonvolatire artinya tanpa dicatu, data – data tidak akan hilang. Memori program hanya dapat dibaca saja. Gambar 2.4 menunjukkan suatu peta bagian bawah dari memori program. Setelah reset, CPU mulai melakukan eksekusi dari lokasi 0000H. 
Pada memori program ditempatkan sebuah interupsi pada alamat tertentu. Interupsi menyebabkan CPU untuk melompat ke lokasi dimana harus dilakukan suatu layanan tertentu atau sebuah label subrutin yang harus dikerjakan. Jika interupsi ini tidak digunakan, lokasi layanan ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan sebagai memori program.


 Memori Data




Memori data atau RAM ( Random Acces Memori ) adalah tempat menyimpan data yang bersifat sementara. Memori ini bersifat volatile, yaitu data akan hilang bila catu daya dimatikan.Pada gambar 2.4 menunjukkan ruang memori data internal dan eksternal pada keluarga 8051. 

Gambar 2.5 Memori data internal





Dalam pemograman, RAM ini akan terpisah secara fisik. 128 byte RAM bagian bawah dikelompokkan lagi menjadi beberapa blok, seperti yang ditunjukkan pada gambar 2.5. 32 byte RAM bagian bawah, dikelompokkan menjadi 4 bank yang masing-masing terdiri dari 8 register. Instruksi program untuk memanggil register-register ini dinamai sebagai R0 sampai dengan R7. Dua bit pada Program Status Word (PSW) dapat memilih register bank mana yang akan digunakan. Penggunaan register R0 sampai dengan R7 ini akan membuat pemrograman lebih efisien dan singkat, bila dibandingkan pengalamatan secara langsung.



Semoga bermanfaat.....
Read more >>
//